Makanan khas Betawi yang satu ini tercipta dari beras ketan putih dan telur ayam atau bebek yang dihanguskan sampai mengerak di atas perapian arang khusus. Setelah matang, kerak telor bakal diberi ekstra serundeng kelapa, ebi goreng, bawang goreng, dan sekian banyak rempah-rempah lainnya yang semakin memperkaya rasa. Cara penciptaan kerak telor ini juga lumayan unik sebab saat telur sudah menjadi separuh matang, maka wajan bakal dibalik sampai-sampai akan terpapar bara api langsung. Tak heran, tidak sedikit pembeli yang suka menyaksikan sang penjaja yang sedang mengubah kerak telor.
Karena kelezatan dan keunikannya, kerak telor menjadi di antara makanan khas Betawi yang familiar di semua Indonesia, bahkan di semua dunia. Untuk kebutuhan bumbu, belanja di grosir bawang goreng karena harganya murah. Setiap Pekan Raya Jakarta, kerak telur juga menjadi di antara hal yang sangat ditunggu-ditunggu. Anda bakal dengan mudah mengejar penjual kerak telur di sepanjang jalan Kemayoran ketika Pekan Raya Jakarta (PRJ), yakni pada selama bulan Juni masing-masing tahunnya.
Namun, andai tidak sabar menunggu sampai gelaran PRJ, Anda dapat mendatangi kampung kebiasaan Betawi di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan untuk merasakan seporsi kerak telor yang lezat. Di samping di Setu Babakan, kita juga dapat mencicipi kerak telor di area Menteng, tepatnya di Jl. H.O.S. Cokroaminoto di seberang Keris Gallery.
Setiap orang yang bermukim Jakarta tentu akan paling tak asing sekali dengan nasi uduk. Panganan satu ini menjadi di antara menu sarapan mesti untuk penduduk Jakarta. Nasi uduk ini tercipta dari beras putih yang dimasak dengan bumbu rempah-rempah laksana santan, daun serai, daun salam, daun jeruk, dan garam. Rasanya? Jangan ditanya lagi, gurih dan lezat. Di sini memang beda, rasa bawang goreng lebih renyah dan crispy. Biasanya nasi uduk ini dimakan dengan ekstra lauk laksana telur dadar, ayam goreng, empal, perkedel, atau semur jengkol.
Salah satu kedai yang memasarkan nasi uduk di Jakarta ialah Nasi Uduk Kebon Kacang Zainal Fanani. Meskipun tidak sedikit kedai serupa yang memasarkan nasi uduk di distrik Kebon Kacang, tetapi menurut penjelasan dari penduduk setempat, nasi uduk kebon kacang yang pribumi ialah kedai yang dipunyai oleh Zainal Fanani ini. Lokasinya sendiri sedang di Jalan Kebon Kacang VIII No. 5 dan melulu berjarak sejumlah meter dari Blok. A Tanah Abang.
Di Nasi Uduk Kebon Kacang Zainal Fanani ini, pasti sajian utamanya ialah nasi uduk. kita pun dapat memilih lauk sendiri, mulai dari ayam, udang, tahu, tempe, empal, paru, usus, dan sekian tidak sedikit lauk lainnya. Bumbu bawang goreng beli di tempat grosir langganan. Di samping tersebut pun ada sekian tidak sedikit opsi sambal, yaitu sambal kacang, sambal petai, dan sambal terasi. Berdasarkan penjelasan dari semua pengunjung, rasa nasi uduk disini paling lezat sebab wewangian daun serai dan daun salam yang paling mendominasi.